Yusuf Bachtiar, Kabur Latihan Bulu Tangkis Demi Sepak Bola

 Bachtiar sebagai salah satu legenda PERSIB yang pernah mencetak satu gol kemenangan ke gawang Timnas Malaysia dalam Pesta Sukan II Piala Hassanal Bolkiah di Brunei Darussalam tahun 1986. Dalam meniti karier perjalanan menjadi pemain sepak bola, tenyata tak semudah yang dibayangkan.

Lahir dari keluarga yang mempunyai latar belakang pemain bulu tangkis, Yusuf Bachtiar sempat ditolak keras oleh sang ayah untuk bermain sepak bola karena sudah difokuskan untuk bermain bulu tangkis.

“Dulu, saya waktu mau main bola harus sembunyi-sembunyi. Kalau mau main bola itu di Tegallega karena di sana lapanganya banyak. Terkadang pada saat waktu latihan bulu tangkis saya kabur dipake buat sepak bola,” ujar Yusuf mengenang.

Pemain yang sempat membawa PERSIB meraih juara Liga Indonesia 1994/1995 ini menuturkan, untuk membeli sepatu sepak bola pun harus dengan uang sendiri. Bahkan Yusuf tidak berani menyimpan sepatunya di rumah dan menitipkan di rumah salah satu temanya.

“Dulu saya berdikari mencari uang untuk membeli sepatu dengan menjual kelereng serta membuat layang-layang. Sepatu saya seharga Rp 3.000 yang saya beli di Kebon Kalapa,” ucap yusuf. Ia pun akhirnya diizinkan bermain sepak bola setelah sang kakak Yana Rodiana terpilih menjadi pemain sepak bola untuk mewakili pelajar Indonesia di tingkat Asia Tenggara.

Semasa karier Yusuf di PERSIB, momen yang paling berkesan baginya yaitu pada saat PERSIB meraih juara Liga Indonesia I 1994-1995 dan ketika mengalahkan TimNas Malaysia 1-0 dalam pesta Sukan II Piala Hassanal Bolkiah di Brunei Darussalam tahun 1986.

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More